RANCANGAN PERCOBAAN ELEKTROSKOP
I. Judul : Percobaan elektroskop
II. Prinsip Dasar :
Elektroskop adalah suatu piranti yang dapat digunakan untuk mendeteksi muatan. Di dalam sebuah peti kaca terdapat dua buah daun elektroskop yang dapat bergerak (kadangkadang yang dapat bergerak hanya satu daun saja), biasanya dibuat dari emas.
Daun-daun elektroskop ini dihubungkan ke sebuah bola logam yang berada di luar peti kaca melalui suatu konduktor yang terisolasi dari peti. Apabila benda yang bermuatan positip didekatkan ke bola logam, maka pemisahan muatan terjadi melalui induksi, elektron-elektron ditarik naik menuju bola, sehingga kedua daun elektroskop bermuatan positip dan saling menolak. Proses demikian disebut memuati dengan cara induksi. Sedangkan, jika bola dimuati dengan cara konduksi, maka bola logam konduktor, dan kedua daun elektroskop memperoleh muatan positip. Pada setiap kasus, makin besar muatan, maka makin lebar pemisahan daun-daun elektroskop.
Meskipun demikian, perlu dicatat bahwa dengan cara ini, anda tidak dapat menentukan tanda muatan, karena dalam setiap kasus, kedua daun elektroskop saling menolak satu dengan yang lain.
I. Rumusan masalah : Bagaimanakah cara mengetahui ada atau tidaknya muatan pada suatu benda dengan menggunakan elektroskop?
II. Tujuan : Mengetahui ada atau tidaknya muatan listrik pada suatu benda menggunakan elektroskop.
III. Hipotesis : Jika keping foil (grenjeng rokok) mengayun ke luar (mekar) berarti benda tersebut memiliki muatan listrik dan sebaliknya, jika keping foil tidak bergerak berarti benda tersebut tidak memiliki muatan listrik.
IV. Variabel :
a. Variabel Manipulasi : Benda yang kan dideteksi muatannya.
b. Variabel Respon : Ada atau tidaknya muatan benda.
c. Variabel Kontrol : Tembaga, batang permen (isolator), malam, toples, grenjeng rokok
I. Rancangan percobaan :
I. Alat dan bahan :
1. Toples plastik 1 buah
2. Penggaris 1 buah
3. Kain 1 potong
4. Sisir 1 buah
5. Mika 1 buah
6. Batang permen 1 buah
7. Kayu secukupnya
8. Grenjeng rokok secukupnya
9. Malam secukupnya
10. Tembaga secukupnya
II. Langkah-langkah percobaan :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Merancang alat dan bahan seperti pada rancangan percobaan.
3. Menggosok – gosok benda (sisir, mika, penggaris, kayu) terhadap benda bermuatan lainnya, misalnya rambut atau kain.
4. Membawa benda bermuatan tersebut mendekati (tetapi tidak menyentuh) tembaga bagian atas (kepala) elektroskop.
5. Mengamati keping foil (grenjeng rokok). Jika keping foil (grenjeng rokok)mengayun ke luar (mekar) berarti benda tersebut memiliki muatan listrik dan sebaliknya, jika keping foil tidak bergerak berarti benda tersebut tidak memiliki muatan listrik.
6. Ulangi langkah di atas untuk benda yang berbeda.
7. Mencatat hasil percobaan.
III. Data :
No.
|
Benda
|
Bermuatan/ tidak
|
1.
| ||
2.
| ||
3.
| ||
4
|
IV. Analisis :
V. Kesimpulan :
VI. Daftar Pustaka :
Jatmiko, Budi. 2004. Listrik Statis. Diakses melalui azkamiru.files.wordpress.com pada tanggal 27 Oktober 2011 di Ketintang, Surabaya.
ehem, rancangan ini sangat bagus teman, elektroskop sederhana yang bisa digunakan untuk menentukan ada tidaknya muatan, tetapi tidak menunjukkan positif atau negatif muatannya. saya rasa ada gambaran kongkret untuk elektroskop yang sudah dirancang ..
BalasHapussebenarnya sudah ada gambaran konkret dari percobaan yang telah dilakukan, namun karena gambar yang diambil kurang pas, sehingga nantinya saya khawatir mlah akan membingungkan..。・°°・(>_<)・°°・。
BalasHapustapi nanti lain waktu, akan saya upload gambaran konkret dari elektroskop tersebut
terima kasih sarannya..
semoga bermanfaat \(^o^)/
percobaan yang sangat menarik, dari rancangan gambarnya apa tidak sebaiknya menggunakan toples berbentuk bidang datar yah?gambarnya kok bulat :)
BalasHapustrima kasih